KoranMandala.com -Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi selama bulan puasa adalah gangguan pencernaan. Untuk mencegahnya, Dietisien RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Fitri Hudayani, menyarankan agar individu membatasi konsumsi makanan pedas dan yang dapat memicu produksi gas berlebih.
“Untuk menjaga kesehatan pencernaan maka harus membatasi makanan yang dapat mengganggu pencernaan misalnya makanan yang pedas, asam, atau juga buah atau sayur yang bergas,” ucapnya, Senin, melansir dari ANTARA.
Fitri menjelaskan bahwa beberapa jenis buah dan sayur dapat meningkatkan produksi gas dalam saluran pencernaan, di antaranya brokoli, apel, pir, atau pisang.
3 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Jalani Puasa Ramadan 2025 di Luar Negeri!
Selain itu, ia menyarankan untuk menghindari konsumsi makanan dalam jumlah berlebihan hingga perut terasa terlalu penuh. Setelah makan, sebaiknya tidak langsung tidur atau berbaring dalam posisi terlentang guna mencegah gangguan pencernaan.
Saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan, Fitri menekankan bahwa jenis makanan yang terkonsumsi tetap ada penyesuaian dengan kebiasaan sehari-hari, meskipun hanya terbagi dalam dua waktu makan, yaitu saat berbuka puasa dan sahur.
Ketika berbuka puasa, anjurannya untuk mengonsumsi buah yang memiliki rasa manis, seperti kurma, pepaya, melon, atau buah lainnya, guna mengembalikan energi yang hilang setelah seharian berpuasa.
“Setelah sholat maghrib kita bisa mengkonsumsi makan lengkap yang terdiri dari nasi, lauk hewani dan nabati, sayur, buah dan minum air putih,” ucapnya.
Untuk memenuhi kebutuhan gizi harian saat berbuka maupun sahur, sarannya mengonsumsi menu dengan komposisi yang seimbang dan lengkap, serta menghindari makanan yang tinggi lemak atau terlalu manis.
Kurangi Konsumsi Makanan Berlemak dan Bergula untuk Kesehatan yang Lebih Baik
Tujuan dari langkah ini adalah untuk mencegah timbulnya penyakit metabolik yang kerap muncul pasca bulan Ramadan, seperti peningkatan kadar kolesterol atau lonjakan gula darah.
“Makanan yang baiknya kalian hindari adalah makanan yang terlalu berlemak dan terlalu manis, konsumsi makanan berasal dari bahan yang bervariasi untuk pemenuhan kebutuhan gizi,” lanjutnya.
Memastikan Keseimbangan Gizi untuk Kesehatan Optimal
Untuk menjaga kesehatan tubuh selama Ramadan dan tetap dapat beraktivitas dengan optimal saat menjalani ibadah puasa, sangat penting untuk memperhatikan asupan gizi yang seimbang.
Selain itu, guna mempertahankan kebugaran tubuh, pastikan untuk memenuhi kebutuhan cairan dengan mengonsumsi setidaknya delapan gelas air per hari. ***
