Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 2:48
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Edukasi»Jalan di Kota Bandung Ini Dulunya Tempat Nongkrong Kaum Elit Eropa

Jalan di Kota Bandung Ini Dulunya Tempat Nongkrong Kaum Elit Eropa

Edukasi Jumat, 8 November 2024 11:00 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
jalan bandung
Jalan Riau atau “Riouwstraat” Pada Tahun 1920 (Foto: KITLV)

KoranMandala.com -Pemerintah Kolonial Belanda pernah menduduki kota Bandung, hingga kota ini secara resmi dibangun sebagai ibu kota Jawa Barat, pada masa Hindia Belanda di abad ke-19.

Pembentukan kota Bandung diinisiasi oleh Bupati Bandung kala itu, RA Wiranatakusumah II. Dengan menindaklanjuti instruksi Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Herman Willem Daendels.

Beberapa jalan di Bandung kemudian menjadi lokasi berkumpulnya kalangan elit Eropa, salah satunya adalah Riouwstraat. Atau yang kini dikenal sebagai Jalan LLRE Martadinata atau Jalan Riau.

Jalan Braga Dulunya Lumpur? Ini Sejarah Jalan Braga Bandung

Menurut Iwan Hermawan, seorang penggiat sejarah Bandung, Jalan Riau dirancang sebagai kawasan pemukiman elit bagi orang Eropa dan dikenal dengan nama Europese Zakenwijk. Jalan ini memanjang dari Wastukencana hingga Ahmad Yani, membelah jalur pemukiman lama.

“Pada masa itu, Jalan Riau digunakan sebagai lokasi konsulat Inggris, terlihat dari keberadaan taman-taman bersejarah seperti Taman Pramuka dan Lapangan Supratman atau Taman Persib”. Ujarnya pada Senin (13/5/2024).

Saat Jepang menduduki Indonesia, termasuk Bandung, orang-orang Eropa yang tinggal di Jalan Riau menjadi tawanan. Dan ditempatkan di kamp interniran di sekitar Taman Pramuka dan Supratman.

“Beberapa perubahan terjadi di Jalan Riau ketika kekuasaan beralih dari Belanda ke Jepang. Beberapa bangunan diubah menjadi benteng dan pos penjagaan tentara Jepang.

Setelah kemerdekaan, pemerintah Indonesia mengambil langkah nasionalisasi terhadap berbagai aset seperti perumahan, bank, perusahaan, dan hotel,” tambahnya.

Iwan juga menjelaskan bahwa beberapa rumah di kawasan pemukiman Eropa dialihkan menjadi milik warga lokal, sementara sebagian lagi menjadi milik negara. Pengambilalihan ini dimaksudkan untuk mengembalikan hak milik kepada bangsa Indonesia setelah kemerdekaan.

“Meski tampilan Jalan Riau sudah banyak berubah, kawasan ini sebaiknya tetap menjadi area perumahan. Setelah Jepang mundur, orang-orang Eropa yang ditawan kemudian diambil alih oleh TNI dan masyarakat,” jelasnya.

Sebagai informasi tambahan, nama pahlawan yang dijadikan nama jalan tersebut yakni LLRE Martadinata, memiliki peran yang besar untuk bangsa Indonesia. Khususnya di bidang militer angkatan laut.***

Listen to this article

Bandung Headline Sejarah Sejarah Indonesia tempat nongkrong di bandung
Zaahidah Aufaa Ahdillah
  • Website
  • Facebook
  • Instagram

BERITA LAINNYA

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Tel-U Gandeng Cyberport Hong Kong, Gerbang Startup Indonesia ke Pasar Global Resmi Dibuka

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Bootcamp Affiliate di Cikondang: 30 Pemuda Didorong Melek Digital dan Siap Raup Penghasilan dari Teknologi

Di atas motor, ia menghidupkan semangat Kartini: mandiri, kuat, dan tak menyerah, Sabtu 15/11/2025 (Sarah/Koranmandala)

Perempuan Ojol Bernama Kartini: Menyalakan Harapan dari Atas Motor

Edwin Senjaya: DPRD Kota Bandung Tak Mengenal Oposisi, Check and Balance Tetap Berjalan

Golkar Bandung: Pahlawan Nasional Bentuk Pengakuan Jasa Besar Soeharto

Kantor_Tempat_Belajar_Pelatihan_HR

3 Pelatihan Human Resource Terbaik di Indonesia 2025

Praktisi Hukum Fajar Ramadhani Amin, Managing Partner Amin & Partners Law Firm

Kecelakaan Tunggal di Jalan Setiabudi Akibat Jalan Berlubang, Praktisi Hukum: Warga Berhak Laporkan Pemerintah

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Premium! Intip Harga HP Nokia 7610 5G Segera Rilis Tahun 2024

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

Motor Matic Athena Goddess 150 Punya Desain Mirip Vespa Jadul, Dilengkapi Mesin 150cc dan Bisa Ngacir 46 km per Jam

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.