KORANMANDALA.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Cirebon, Agus Mulyadi, menghadiri forum bisnis Edu Heritage Jakarta-Cirebon di Grage Grand Business Hotel pada Minggu, 23 Juni 2024.
Forum tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Benny Bachtiar; Kepala Disdikbud DKI Jakarta yang diwakili Kepala UP Museum Kebaharian Jakarta, Misari SPd MHum; perwakilan kepala daerah se-Ciayumajakuning; forkopimda; Ketua Umum Forum Silaturahmi Keraton Nusantara (FSKN), Brigjen (Purn) A Mapparessa; sejumlah kepala perangkat daerah; dan tamu undangan lainnya.
Agus Mulyadi menyambut baik program dan kegiatan pendukung Edu Heritage Jakarta-Cirebon, yang tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan pariwisata tetapi juga mempererat hubungan antara Jakarta dan Cirebon, dua wilayah yang memiliki ikatan sejarah yang kuat.
“Terima kasih kepada semua stakeholder dan narasumber yang hadir. Kami berharap program ini dapat memperluas pengetahuan dan wawasan tentang sejarah, wisata, serta budaya,” ujar Agus.
Agus berharap Program Wisata Edu Heritage Jakarta-Cirebon akan memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi wisata yang berkelanjutan di Cirebon. Menurutnya, budaya lokal adalah cerminan dari kearifan lokal, pengetahuan, dan kekayaan batin masyarakat.
“Pemerintah Kota Cirebon berkomitmen mendorong kemajuan pariwisata, khususnya yang berkaitan erat dengan penguatan budaya lokal bagi generasi muda,” tegas Agus.
Agus mengajak semua pihak yang hadir untuk memiliki persepsi yang sama, serta menekankan pentingnya kolaborasi, kerjasama, dan komunikasi yang efektif. “Kolaborasi adalah kunci keberhasilan program ini. Pemda berperan sebagai fasilitator, dan para pelaku usaha serta stakeholder harus saling mendukung,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat, Benny Bachtiar, mengajak masyarakat Jabodetabek untuk lebih sering berwisata ke wilayah Cirebon Raya. Infrastruktur yang memadai, seperti jalan tol yang memperpendek waktu tempuh Jakarta-Cirebon menjadi sekitar dua jam, merupakan salah satu keunggulan wilayah ini.
“Perjalanan Jakarta-Cirebon sekarang hanya memakan waktu sekitar dua jam, lebih singkat dibandingkan Jakarta-Puncak yang bisa mencapai empat jam,” kata Benny.
Benny juga mengungkapkan bahwa Cirebon memiliki banyak destinasi wisata heritage yang menarik, seperti Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Masjid Agung Sang Cipta Rasa.
“Potensi wisata ini adalah daya tarik utama Cirebon. Mulai dari wisata religi, kuliner, hingga sejarah. Selain itu, wisata alam bisa ditemukan di Kuningan, Majalengka, dan Indramayu. Pemda Provinsi Jawa Barat berfokus pada pengembangan wisata Cirebon Raya,” jelasnya. *(Chs)
