Close Menu
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Facebook Instagram YouTube TikTok
Kamis, 20 November 2025 4:34
YouTube Instagram TikTok Facebook
Koran MandalaKoran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
    • Daerah
    • Nasional
    • Video
    • Bunga Rampai Seorang Jurnalis
  • Politik
    • Majalah Digital
  • Ekonomi
    • PLN
    • Bank BJB
  • Hukum
  • Edukasi
  • Liputan Khusus
  • Sport
    • Otomotif
  • Tekno
    • Game
  • Hiburan
    • Wisata
    • Ragam
  • Opini
Koran Mandala
  • Home
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Politik
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Edukasi
  • Sport
  • Liputan Khusus
  • Otomotif
  • Tekno
  • Game
  • Hiburan
  • Wisata
  • Opini
Home»Daerah»Pasutri di Bogor Sukses Ciptakan Mainan Edukatif, dari Ide Sederhana ke Pelopor Industri Lokal

Pasutri di Bogor Sukses Ciptakan Mainan Edukatif, dari Ide Sederhana ke Pelopor Industri Lokal

Daerah Minggu, 16 Juni 2024 19:04 WIB
Twitter Tumblr Facebook WhatsApp
mainan edukatif
Muhamad Yoyok Ikhsan, Komisaris Brand Omocha Toys mengenalkan beberapa produk mainan edukasi di Jl. KH. R. Abdullah Bin Nuh Bogor Barat. (Nicko)

KORANMANDALA.COM – Graha Mainan, produsen dan supplier mainan edukatif yang berlokasi di Jl. KH. R. Abdullah Bin Nuh, Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, telah membuktikan diri sebagai salah satu pelopor industri mainan edukatif di Indonesia.

Muhamad Yoyok Ikhsan, Komisaris Brand Omocha Toys, menceritakan perjalanan inspiratif dari awal berdirinya usaha ini.

“Awal mulanya istri saya, Bu Yuni, pada tahun 2007, mencari kerja ke mana-mana tidak dapat. Akhirnya, dia berkeinginan untuk punya usaha sendiri. Mulai dari aksesoris kulkas berbahan kain perca yang dijual dengan harga dua ribu hingga lima ribu rupiah, dan dipasarkan melalui tetangga,” jelas Muhamad Yoyok Ikhsan, Minggu 16 Juni 2024.

Kesempatan besar datang ketika mereka menemukan peluang di salah satu tabloid ternama di Indonesia.

“Kami memulai jualan mainan edukatif di acara pameran mesjid dekat rumah. Kemudian, kami mencoba berjualan di Yasmin, Kota Bogor, setiap akhir pekan. Inspirasi untuk mainan edukatif ini berasal dari orang Jepang yang kembali ke Indonesia dan memberi mainan tersebut kepada anak saya,” tambahnya.

Perjalanan tidak selalu mulus. Setelah mencoba berbagai cara, termasuk menyewa toko dan mencari supplier lain, mereka memutuskan untuk memproduksi sendiri mainan edukatif pada tahun 2008.

“Dengan hanya tiga alat produksi awal, serutan kayu, bor, dan mesin belah, kami memulai workshop kecil-kecilan,” ujar Yoyok.

Meskipun menghadapi banyak tantangan, Yoyok dan timnya berhasil mengembangkan produk pertama mereka, mainan basic shape untuk pengenalan bentuk.

“Dengan bantuan pekerja lokal, kami mulai memproduksi mainan edukatif. Meskipun awalnya mereka bukan dari bidang tersebut, kami akhirnya menemukan orang-orang ahli yang membantu melancarkan produksi,” ungkapnya.

Graha Mainan menggunakan kayu pinus dan berbagai jenis kayu lainnya untuk memproduksi mainan edukatif yang dijual mulai dari dua puluh tujuh ribu lima ratus rupiah hingga dua juta rupiah untuk mainan edukasi balok. Pemasaran produk mereka mencakup sekolah-sekolah PAUD, TK, ibu rumah tangga, reseller grosir, hingga perusahaan besar seperti BUMN PLN Persero dan pabrik susu.

Listen to this article

1 2
Bogor pasutri
Ajat Nicko
  • Website

Kontributor di Koran Mandala

BERITA LAINNYA

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KSPSI Jabar Tolak RPP Pengupahan, Desak Kenaikan UM 2026 Minimal 8,5 Persen

KSPSI Jabar Tolak RPP Pengupahan, Desak Kenaikan UM 2026 Minimal 8,5 Persen

Kolaborasi BKKBN dan NU Jadi Kunci Bangun Generasi Qur’ani di Jabar

Kolaborasi BKKBN dan NU Jadi Kunci Bangun Generasi Qur’ani di Jabar

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara.

Polresta Bandung Pastikan Rizki Telah Berada di KBRI Kamboja

BERITA TERKINI

Mahasiswa HMI Dakwah Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

Mahasiswa HMI Unisba Gelar Aksi Tolak RKUHAP dan Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

KDM Maksimalkan Peran Kader PKK dan Aparat Desa Atasi Stunting

"Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Ketika Mangga Menjadi Doa: Perjalanan Panjang Bu Jumidah Membesarkan Harapan

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual Dari 25 Ribu Kuota Tersedia

Persib Bandung Pastikan 19 Ribu Tiket Telah Terjual, Dari 25 Ribu Kuota yang Disediakan

DAERAH

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Pemkab Garut Gelar Sosialisasi Kerja Sama Daerah dan Mekanisme Perjalanan Dinas Luar Negeri

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Polres kuningan Amankan Residivis dan 5 Motor Curian Yang Resahkan Warga

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Lapas Kelas IIA Kuningan Gelar Coffee Morning Bersama Media, Perkuat Transparansi Informasi

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

Satresnarkoba Polres Garut Ringkus Tiga Pengedar Obat Keras di Limbangan

BANDUNG

Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir saat memberi sambutan dalam acara Penandatanganan Nota Kesepahaman antara PP Muhammadiyah dengan Institut Teknologi Bandung, Senin (17/11/2025). (istimewa)

Muhammadiyah: Bandung adalah Kota Besar

Anggota DPRD Kota Bandung, Andri Gunawan

Andri Gunawan Tegaskan Bandung Tak Boleh Kehilangan Identitas sebagai Kota Toleran

Ilustrasi Kepadatan Lalulintas saat Mudik Lebaran

Uji Coba Traffic Light AI di Bandung Dinilai Belum Menjawab Akar Masalah Kemacetan

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

Memperingati Hari Toleransi Internasional, Bandung Gelar Dialog Kebangsaan Bahas Quo Vadis Pluralisme di Kota HAM

POPULER
Polda Jawa Barat berhasil memulangkan Reni Rahmawati (23), perempuan asal Kecamatan Cisaat, Sukabumi, yang menjadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di China.

Polda Jabar Pulangkan Korban TPPO ke Tanah Air

178 pendaki terjebak di Gunung Semeru pasca erupsi

Darurat di Semeru: 178 Pendaki Terperangkap di Ranu Kumbolo Usai Erupsi

dokter hewan 24 jam

Klinik Dokter Hewan Buka 24 Jam di Sekitar Bandung

Bayi Sembelit, Ini Penyebab dan Cara Efektif Mengatasinya!

PT MANDALA DIGITAL MEDIA
Jl. Waluh No 12, Malabar.
Kecamatan Lengkong, Kota Bandung
Jawa Barat 40262

Facebook Instagram YouTube TikTok
KATEGORI
Peristiwa Politik Ekonomi Hukum Daerah Hiburan Edukasi Tekno Sport Opini Indeks
LINKS
Tim Redaksi
Pedoman Media Cyber
Kebijakan Privasi
Tentang Kami
© 2025 KoranMandala.com

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.