KORANMANDALA.COM – Ratusan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini tercecer dan semrawut di sepanjang Jl. Siliwangi Kuningan dan sekitarnya, harus sudah menempati lahan eks SD 17 Kota Kuningan pasca lebaran H + 7, ke lokasi ini bernama Puspa Siliwangi yaitu, (Pusat Kuliner dan Parkir).
“Kami ingin para PKL menempati lokasi yang nyaman, layak dan tertib,” kata Pj Bupati Kuningan Iip Hidayat saat memantau lokasi Puspa Siliwangi, belum lama ini.
Di lokasi eks SD 17 penerangannya akan terang benderang, bersih, ditambah dengan bangku-bangku tematik serta panggung hiburan. Insya Allah relokasi ini akan memindahkan pusat ekonomi, karena sepanjang jalan pertokoan Siliwangi akan bebas kendaraan.
Iip menginginkan relokasi ini akan berjalan dengan mulus. Untuk itu pihaknya telah memikirkan banyak aspek, mulai dari skema jalur transportasi, pemetaan PKL dan pembagian kantong parkir di Puspa Siliwangi dan Puspa Pelangi.
“Harapannya adalah, sepanjang Jalan Siliwangi akan steril dan rapih seperti Jalan Malioboro di Jogjakarta. Sementara PKL dan kantong parkir akan dipusatkan di Puspa Siliwangi dan Puspa pelangi sehingga akan merubah titik-titik ekonomi”
Revitalisasi Bekas Gedung SDN 17 Kuningan itu sambung Iip Hidayat, ditargetkan setelah hari lebaran sudah rampung. Pokoknya H + 7 para pedagang kaki lima, yang selama ini tercecer di jl. Siliwangi dan sekitarnya harus sudah pindah ke lahan Puspa Siliwangi termasuk area parkir.
Pj. Bupati Kuningan Iip Hidayat, mengatakan, pihak Pemerintah daerah ingin menata jalan Siliwangi yang selama ini belum tertata secara maksimal.
Melalui penataan diharapkan semua bisa nyaman, terutama Pedagang Kaki Lima (PKL) dan Area parkir kendaraan di komplek bekas gedung SDN 17 dan Pujasera di jalan Langlangbuana.
Pj Bupati Iip Hidajat minta, agar lokasi tersebut sudah bisa dimanfaatkan H + 7 lebaran. Khususnya untuk menampung para PKL dan area parkir. (Wawan jr)***
