KoranMandala.com – Wilayah Kabupaten Bandung Barat diguncang gempabumi tektonik pada Rabu (20/8/2025) pukul 12.28 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa berkekuatan magnitudo 1,7 dengan pusat gempa di darat, sekitar 3 kilometer barat laut Bandung Barat, pada kedalaman 10 kilometer.
Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang, Dr. Hartanto, menjelaskan gempa ini termasuk jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
Melihat lokasi episenter, gempa diduga kuat berkaitan dengan pergerakan Sesar Lembang, salah satu sesar aktif yang membentang dari Padalarang, Lembang, hingga Jatinangor.
Gempa Magnitudo 4,4 Guncang Pangandaran, Getaran Terasa Hingga Garut dan Ciamis
“Berdasarkan laporan masyarakat, gempa dirasakan di wilayah Kabupaten Bandung Barat dengan intensitas II MMI. Getarannya lemah, hanya terasa oleh sebagian orang, serta membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan bangunan,” kata Hartanto.
Hasil monitoring BMKG hingga pukul 13.33 WIB tidak menunjukkan adanya gempa susulan.
Meski demikian, masyarakat diimbau tetap waspada mengingat aktivitas Sesar Lembang memang kerap memicu gempabumi kecil hingga sedang di wilayah Bandung Raya.
BMKG mengingatkan agar masyarakat tetap tenang, tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, dan selalu mengakses informasi resmi melalui kanal resmi BMKG, baik website maupun aplikasi InfoBMKG.
