Minggu, 21 September 2025 14:42

KoranMandala.com – Sebanyak 277 Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDMP) resmi diluncurkan serentak oleh Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, dalam sebuah seremoni akbar yang digelar di Aula Tampomas Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Senin (28/7/2025).

Peluncuran KDMP ini menjadi langkah monumental dalam memperkuat ekonomi berbasis komunitas dan menumbuhkan semangat gotong royong masyarakat melalui koperasi yang dikelola secara transparan, akuntabel, bersih, dan berbasis digital.

151 Koperasi Merah Putih Resmi Dibentuk di Bandung, Farhan: Penggerak Ekonomi dari Akar Rumput

“Ini bukan hanya peluncuran koperasi, ini adalah gerakan kebangkitan ekonomi desa. Para pengurus harus punya kompetensi, integritas, dan jaringan yang luas. Tata kelola koperasi harus modern, terbuka, dan memanfaatkan teknologi digital,” tegas Bupati Dony.

Dony juga mengapresiasi semua pihak yang telah ikut serta mewujudkan lahirnya KDMP, mulai dari Forkopimda, jajaran pemerintah daerah, notaris, BUMN, BUMD, hingga kepala desa dan perangkat kelurahan.

“Total modal awal KDMP mencapai lebih dari Rp1 miliar dengan jumlah anggota lebih dari 16 ribu orang. Ini kekuatan besar yang harus dikelola dengan baik,” ungkapnya.

Bupati berharap para pengurus dapat menciptakan sejarah baru bagi koperasi di Indonesia.

“Ini kesempatan mencetak legacy. Anak cucu kita kelak akan bangga karena koperasi yang dibangun orang tuanya mampu membawa kesejahteraan dan perubahan,” ucap Dony penuh semangat.

Peluncuran KDMP juga menjadi simbol kembalinya semangat gotong royong di masyarakat. Dony mengajak seluruh pengurus untuk proaktif, adaptif, dan memanfaatkan dashboard digital yang telah disiapkan untuk memantau dan mengevaluasi kinerja koperasi secara real time.

“Saya lihat dashboard-nya sudah sangat baik. Gunakan itu sebagai alat kontrol dan pengarah agar koperasi tumbuh sehat dan maju,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang, Agus Kori Hidayat, menyebut seluruh KDMP telah memiliki akta badan hukum koperasi yang disusun oleh para notaris di Sumedang. Semua pendanaan berasal dari alokasi APBD Kabupaten Sumedang.

“Sebanyak 277 Akta Notaris dan SK Pendirian resmi diserahkan hari ini. Selanjutnya, para pengurus mengikuti pelatihan manajemen selama dua hari untuk memperkuat kapasitas SDM koperasi,” jelasnya.

Simbolisasi peluncuran dilakukan dengan penyerahan Akta Pendirian dan SK Pengesahan Menteri Hukum dan HAM RI kepada 26 perwakilan KDMP dari seluruh kecamatan oleh Bupati Dony bersama Wakil Bupati M. Fajar Aldila dan unsur Forkopimda.

Comments are closed.

Exit mobile version