Minggu, 21 September 2025 13:30

Koran Mandala –Permasalahan longsor kembali menghantui warga Kota Bandung. Kali ini, longsor kirmir sungai terjadi di RT 03 RW 07, Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong, Minggu 6 Juli 2025 petang. Akses jalan warga terputus, sementara rumah-rumah di sekitarnya terancam roboh.

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, langsung meninjau lokasi pada Senin, 7 Juli 2025. Ia mengakui, perbaikan kirmir akan menjadi prioritas dalam anggaran perubahan, karena dampaknya sangat membahayakan.

“Ini urgent. Jalan warga terputus dan ada rumah yang terancam ambruk. Anggaran akan segera digeser untuk penanganan di sini,” tegas Erwin.

Usai Kalah dari Port FC, Persib Langsung Gas Latihan: Bomber Anyar Brasil Mulai Gabung!

Menurut Erwin, longsor ini sebenarnya sudah dilaporkan sebelumnya. Namun, karena banyaknya laporan serupa, penanganan terhambat hingga akhirnya terjadi longsor.

“Ini pelajaran penting. Kami butuh tambahan personel dan anggaran untuk mencegah kejadian serupa. Jika dibiarkan, kerusakannya akan lebih parah,” katanya.

Hasil peninjauan di lapangan menunjukkan adanya rumah warga yang bagian belakangnya sudah terkikis tanah. Jika tidak segera diperkuat, rumah tersebut berisiko roboh.

Selain kirmir, perbaikan jalan yang terbelah juga akan dilakukan setelah struktur penahan sungai selesai dibangun ulang.

“Saya lihat langsung, kondisinya membahayakan. Setelah kirmir selesai, perbaikan jalan akan segera dilakukan,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Dinas Sosial turut menyalurkan bantuan kepada warga terdampak. Erwin juga meminta lurah, camat, dan petugas kewilayahan seperti Gober untuk lebih waspada dan aktif memantau kondisi tebing sungai, terutama di musim hujan.

1 2

Koranmandala.com

Comments are closed.

Exit mobile version