Minggu, 21 September 2025 15:02

Koran Mandala –Wali Kota Bandung Muhammad Farhan menegaskan reformasi sistem transportasi publik di Kota Bandung harus dimulai dari perubahan total terhadap sistem trayek angkutan kota (angkot). Langkah ini dinilai menjadi salah satu solusi untuk mengatasi persoalan kemacetan di kota ini.

Menurut Farhan, sistem trayek yang selama ini digunakan sudah tidak relevan dengan kebutuhan masyarakat urban, terutama di tengah maraknya transportasi daring seperti ojek online dan taksi berbasis aplikasi.

“Saya akan berjuang agar peraturan tentang trayek ini dibongkar total. Kalau masih pakai sistem trayek, angkot tidak akan bisa bersaing dengan ojol atau mobil daring lainnya,” ujar Farhan saat menghadiri acara di Agate Bandung, Sabtu (5/7/2025).

Legenda Persib Sujana Ingatkan: Mayoritas Pemain Baru, Adaptasi Jadi Kunci Maung Bandung

Farhan menilai, angkot perlu bertransformasi menjadi layanan berbasis permintaan (on-demand) dan charter, bukan lagi beroperasi dengan jalur tetap yang membatasi fleksibilitas serta efisiensi.

Ia mengungkapkan, saat ini jumlah kendaraan pribadi di Bandung hampir menyamai jumlah penduduknya. Hal ini menjadi indikator rendahnya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi publik.

“Jumlah penduduk Kota Bandung itu 2,6 juta, sedangkan jumlah kendaraan pribadi bernomor D Bandung mencapai 2,3 juta. Artinya, warga lebih memilih kendaraan pribadi karena transportasi publik dianggap tidak praktis,” tegasnya.

Farhan menyebut salah satu penyebabnya adalah angkutan umum yang dianggap lambat, tidak nyaman, dan tidak terintegrasi. Sistem trayek dinilai tidak mampu mengakomodasi mobilitas masyarakat modern.

Sebagai solusi, ia mengusulkan integrasi angkot ke dalam sistem cerdas berbasis teknologi Internet of Things (IoT). Konsep ini disebutnya sebagai “angkot cerdas” yang mampu menghadirkan layanan lebih dinamis, dengan jadwal, rute, serta pembayaran yang terintegrasi secara digital.

“Angkot kudu pintar. Harus terhubung dalam sistem IoT. Jadi, masyarakat bisa memantau posisi, rute, dan waktu tempuh angkot secara real-time,” jelas Farhan.

1 2

Koranmandala.com

Comments are closed.

Exit mobile version