Koran Mandala – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyambut baik rencana kedatangan pendakwah asal India, Zakir Abdul Karim Naik atau yang dikenal sebagai Dr. Zakir Naik, ke Indonesia pada pekan depan.
Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH M. Cholil Nafis, menegaskan bahwa inti dari dakwah adalah mengajak umat kepada kebaikan. Ia berharap kehadiran Dr. Zakir Naik bisa membawa manfaat dan menebarkan pesan positif.
“Ya, selamat datang di Indonesia. Mudah-mudahan jadi kebaikan. Beliau itu ke Indonesia mau berdakwah dan berarti mengajak kebaikan,” ujar Cholil.
Ini Ungkapan Pertama Patricio Matricardi Setelah Bergabung Persib Bandung
Cholil juga mengimbau seluruh pihak untuk menyikapi kehadiran Zakir Naik dengan bijak, serta menangkap pesan-pesan konstruktif dari dakwah yang akan disampaikan.
“Pesan saya kepada kita semua, jadikanlah dakwahnya yang menginspirasi dan konstruktif untuk toleransi, perdamaian, dan persatuan sesama anak bangsa,” tegasnya.
Diketahui, Dr. Zakir Naik memang dikenal luas sebagai pendakwah internasional yang kerap mengangkat tema perbandingan agama. Namun, tak jarang pula pernyataannya menuai kontroversi di sejumlah negara.
Dalam lawatannya kali ini, Dr. Zakir Naik dijadwalkan melakukan safari dakwah ke beberapa kota di Indonesia. Agenda pertamanya akan digelar di Solo, tepatnya di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada 8 Juli mendatang.
Setelah itu, ia direncanakan bertolak ke Malang pada 10 Juli, lalu melanjutkan safari dakwah ke Bandung, Jawa Barat, pada 12 hingga 13 Juli.
MUI berharap safari dakwah tersebut bisa menjadi momen untuk mempererat tali persaudaraan dan memperkuat semangat toleransi di tengah masyarakat Indonesia yang majemuk.***






