Minggu, 21 September 2025 13:20

Erwin berharap pemanfaatan teknologi ini bisa mengurangi beban sampah kota. Namun, faktanya, volume sampah di sejumlah TPS terus bertambah dan belum terlihat dampak signifikan dari mesin yang sudah ada.

“Kalau pengelolaan dilakukan bersama antara pemerintah dan masyarakat, potensi lingkungan bersih lebih mudah tercapai,” ucapnya.

Pernyataan tersebut menuai respons sinis dari sejumlah warga yang menilai pemerintah seharusnya tidak hanya mengajak, tetapi terlebih dahulu memberi contoh lewat sistem yang efektif dan tanggap.

Hingga kini, Bandung masih bergelut dalam situasi krisis sampah yang tak kunjung terselesaikan. Di tengah ambisi sebagai kota modern dan “smart city”, realita di lapangan justru menunjukkan sebaliknya: Kota Bandung masih darurat sampah.***

1 2

Koranmandala.com

Comments are closed.

Exit mobile version