Koran Mandala -Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, melanjutkan penataan infrastruktur dan fasilitas umum di kawasan perkotaan, khususnya di Jalan Tuparev dan Jalan Dewi Sartika.

Proyek yang mulai dikerjakan sejak September 2024 itu kini telah memasuki masa pemeliharaan oleh penyedia jasa.

Penataan ini bertujuan meningkatkan kenyamanan pejalan kaki, termasuk penyandang disabilitas. Perbaikan mencakup pelebaran trotoar yang dilengkapi ubin pemandu (guiding block) serta pemasangan conblock di sejumlah ruas jalan.

Seluruh pengerjaan didanai melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) PT Jawa Satu Power, tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Ramai Harga Tiket Untuk Laga Pamungkas Persib Naik, Ini Penjelasannya

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Karawang, Rusman, mengatakan saat ini pihak penyedia jasa tengah melakukan pemeliharaan di sejumlah titik yang dinilai belum maksimal.

“Perbaikan paving block di Jalan Tuparev merupakan bagian dari masa pemeliharaan. Penyedia jasa bertanggung jawab menyempurnakan bagian-bagian yang masih kurang baik,” ujar Rusman, Kamis (5/5/2025).

Menurutnya, proyek ini tidak hanya meningkatkan kualitas infrastruktur jalan, tetapi juga mempercantik wajah kota.

“Penataan ini merupakan upaya pemerintah untuk memperbaiki estetika dan kenyamanan kota. Dana proyek berasal dari CSR PT Jawa Satu Power,” katanya.

Respon positif datang dari para pedagang di sekitar lokasi proyek. Ketua Ikatan Pedagang Pasar Karawang (IPPK), Asep Kurniawan, menyatakan dukungannya terhadap program penataan tersebut.

“Kami mendukung penuh program pemerintah selama berpihak kepada rakyat. Semoga Jalan Tuparev bisa menjadi ikon baru Karawang,” ujar Asep.

Ia juga berharap penataan jalan ini dapat mengurangi kemacetan di depan Pasar Baru Karawang dan mendorong pertumbuhan sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM).

1 2
Leave A Reply

Exit mobile version