Koran Mandala -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purwakarta menyebut dua rumah di Perum Dian Anyar terancam ambruk akibat pergerakan tanah.
“Kemarin satu rumah ambruk, dua lainnya berpotensi ambruk akibat pergerakan tanah karena curah hujan tinggi,” kata Kepala BPBD Purwakarta, Heryadi Erlan, Rabu, 19 Maret 2025.
Heryadi mengatakan, tanda-tanda kerusakan terlihat dari retakan pada dinding rumah warga yang semakin melebar.
Diduga Akibat Pergeseran Tanah, Rumah Mewah di Purwakarta Ambruk
“Kami sudah instruksikan pemilik rumah untuk mengosongkan tempat tinggal mereka demi keselamatan,” ujarnya.
Pergerakan tanah di Perum Dian Anyar tidak menyebabkan korban jiwa, tetapi pemilik rumah mengalami kerugian materi.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” ujar Heryadi yang akrab disapa Abah.
BPBD mencatat 15 kecamatan di Purwakarta berpotensi mengalami pergerakan tanah selama musim hujan.
“Sebanyak 15 kecamatan masuk kategori risiko menengah hingga tinggi, kecuali Kecamatan Bungursari dan Campaka,” pungkasnya.
