KoranMandala.com -Gubernur Jawa Barat terpilih Kang Dedi Mulyadi (KDM) dapat memanfaatkan peluang dari kerja sama internasional Presiden Prabowo.
Menurut Amir Sudrajat, Koordinator Lingkar Kajian Strategis IQRO Nusantara, kerja sama mencakup ekonomi, maritim, pertanian, energi, hingga budaya.
“Presiden Prabowo menjalin kerja sama strategis dengan India, Malaysia, Tiongkok, AS, Brasil, Inggris, dan Peru,” kata Amir.
Dedi Mulyadi Ajak Wujudkan Mimpi Jawa Barat Gemah Ripah Repeh Rapih
Amir menyebut, turunan kerja sama ini akan dirasakan daerah, termasuk Jawa Barat, yang punya potensi besar.
“Jawa Barat siap memetik manfaat karena memiliki sumber daya ekonomi, maritim, energi terbarukan, dan budaya,” jelas Amir.
Amir menambahkan, KDM punya visi strategis dan pengalaman mengelola sumber daya manusia, alam, serta budaya di Jawa Barat.
“Visi KDM, Jawa Barat Istimewa, akan mendukung optimalisasi manfaat kerja sama internasional untuk pembangunan daerah,” ujarnya.
Kerja Sama BRICS
Selain bilateral, Presiden Prabowo memperkuat posisi Indonesia di kancah global dengan bergabung dalam organisasi BRICS.
Amir mengatakan, BRICS memperkuat posisi strategis Indonesia, mengimbangi dominasi AS dalam ekonomi dan pengaruh global.
Saat ini, BRICS beranggotakan 10 negara, termasuk Indonesia, Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, dan Iran.
Delapan mitra strategis BRICS meliputi Malaysia, Uzbekistan, Kazakhstan, Thailand, Belarusia, Uganda, Kuba, dan Bolivia.
Amir menyebut, BRICS membuka peluang bagi Jawa Barat di sektor pariwisata, industri, pertanian, hingga kebudayaan.
“KDM dapat memonetisasi isu kebudayaan, lingkungan, dan pertanian secara elegan melalui langkah strategis,” kata Amir.
